Puisi 16
PERSATUAN
Bambang Indriyanto
Indonesia negeri kaya sejak dulu kala
Pemandangan alammya dan budaya tada bandingnya
Alangkah bangganya karuniaNYA
Akan kujaga dari
kerusakan
Persatuan dan kesatuan slogan keakraban bangsa
Wahai pemuda, singsingkan lengan baju dan tuntut ilmu
Kembangkan bangsa dan negaramu
Tetap dalam satu padu
Pekalongan, 11 Agustus 2002
Puisi 17
MENANTI FAJAR
Bambang Indriyanto
Angin dingin membasahi daun-daun
Kubuka jendela
Embun pagi menggoyangkan
Sekuntum mawar harum
Kutersenyum
hening, oh sepi
Selembar kabut tipis bagai rambutmu
Suasana hening
Tergambar kembali kenangan bersamamu
Kutertegun bagai mimpi sedih
Bagaikan anak panah
Waktu cepat berlalu
Menerbangkan segala anganku
Kehangatan mentari menjalar ke hati
Kuinginkan
Kubuka hati kudengar puisimu
Angin berhenti
Langit merah darah
Fajar hatiku
Kesejukan kini kurasakan
Pekalongan, 7 Januari 1979
1 komentar:
wah bagus pak, maknanya lebih dalm pak sampai ke lubuk hati yang paling dalam dan luar.
Posting Komentar